A. POLA PENALARAN DEDUKTIF
Logika deduktif merupakan cara penarikan kesimpulan dari hal yang bersifat umum menjadi kasus yang bersifat khusus penarikan kesimpulan secara deduktif biasanya mempergunakan pola berpikir silogisme (buah pernyataan dan kesimpulan).
Silogisme terdapat premis umum dan premis khusus
premis umum : pernyataan umum ditandai dengan suatu kelompok tertentu (A=B) kemudian memiliki sifat tertentu (B)
premis khusus : adalah pernyataan yang sudah mengarah ke hal hal yg khusus premis ini ditandai dengan suatu kelompok tertentu (C)
contoh : PU : semua mahkluk hidup (A) / dapat bergerak (B)
PK : manusia (C) / merupakan mahkluk hidup (A)
K : manusia mempunyai sifat tertentu
contoh lain kalimat deduktif
1. PU : Berberapa siswa kelas Xl Mipa 4 tidak memakai sepatu bewarna hitam
PK : Rizqi merupakan siswa kelas Xl Mipa 4
K : Rizqi tidak memakai sepatu bewarna hitam
2. PU : Semua tumbuhan dikotil berkeping dua
PK : Durian merupakan tumbuhan dikotil
K : Durian berkeping dua
3. PU : Semua hewan herbivora berkaki empat
PK : Kelinci merupakan hewan herbivora
K : Kelinci berkaki empat
4. PU : Hewan hewan autotomi dapat memutuskan ekornya
PK : Cicak merupakan hewan autotomi
K : Cicak dapat memutuskan ekornya
5. PU : Semua benda mati dapat berpindah tempat
PK : Meja merupakan benda mati
K : meja dapat berpindah tempat
6. PU : Semua hewan platyhelminthes hidup di tanah
PK : Cacing merupakan hewan platyhelminthes
K : Cacing hidup di tanah
sekian dari admin semoga bermanfaat bagi kita semua....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar