Catatan si anak pendiam

CATATAN SI ANAK PENDIAM

Rizqi WR.

Suatu hari di suatu tempat di sudut kota terdapat keluarga yang sangat sekali sederhana jauh dari pemukiman. yaitu keluarga pak roka ia mempunyai istri dan satu anak berumur 10 tahun anaknya laki-laki masih SD (sekolah dasar) kelas 6 namanya cokki. si cokki sangat pendiam jika berada dikelas ia anaknya tidak terlalu pintar dan tidak terlalu bodoh tetapi anaknya sangatlah rajin sekali membantu bapak dan ibuknya sampai ia rela mau jualan kue disekolah guna untuk menambah penghasilan.

ketika di sekolah ia selalu saja kena bully temanya selalu diejek ejek yang katanya tidak punya teman,tidak punya apa apa,pendiam,dll. temanya selalu saja memojokkan si cokki lalu sampai sampai temanya yang besar sok pemimpin si jolly "woiiiii si pendiemm datangg!!! " dengan suara yang latang lalu teman temanya menertawai si cokki sampai si cokki sedih. lalu pelajaran dimulai kebetulan pada saat itu pak guru menyuruh siswa buat kelompok pak guru "anak anak ayo kita buat kelompok untuk tugas ipa praktek" lala teman teman si cokki berburu buru mencari kelompoknya sendiri sendiri si cokki kebingungan lalu temanya sudah dapat kelompok semua kecuali si cokki yang hanya diam dan binggung lalu temanya bilang "woiii si senyapp mana kelompokmuu" sambil tertawa tawa bersama teman teman lalu si cokki diam dan pasrah. pak guru "loh cokki kenapa kau pendiam?". "saya tidak punya teman pak saya selalu saja dibully" kata cokki. "oh ya sudah kamu gabung dulu saja sama kelompok perempuan saja yah" kata pak guru. "ya pak" lalu si cokki bergabung dengan kelompok teman perempuanya. dalam kelompokan si cokki diam dan tidak mau berdiskusi teman perempuan si renne kesal dan tidak terlalu suka pada si cokki karena ia kurang aktif akhirnya ia gosipin si cokki pada temanya setelah si cokii pulang.

lalu pelajaran telah usai semua temanya sudah pulang semuanya termasuk cokki ia pulang dengan keadaan murung dan sedih "kenapa yaa aku selalu berbeda dengan temanku" kata si cokki lalu sampai dirumah si cokki murung dikamar dalam keadaan sedih lalu datanglah ibunya "nak kenapa kau sedang murung ayoo sholat sholat ashar!!" ya bu kata si cokki lalu setelah solat ashar ia bercerita dengan ibunya apa yang terjadi di sekolah lalu setelah mengetahui kejadian tersebut ibunya hanya pasrah dan memotivasi si cokki agar menunjukan kepada mereka bahwa si cokki bukanlah manusia lemah. jaganlah sedih nak ALLAH bersama kita ayo sekarang kita berdoa yang terbaik dan berfikir positif kata ibunya. si cokki hanya pasrah.

lalu hari silih berganti tak terasa sebentar lagi menjelang kelulusan ada banya sekali seperti ujian praktek,ujian nasional,dll si cokki pun belajar dan berusaha untuk memberikan yang terbaik kepada orang tuanya orangtuanya pun sering memotivasi kepada si cokki agar semangat mengalahkan teman temanya "ayo nak bangkitlah buktikan bahwa kau bukan lah anak lemah" kata orang tuanya kepada si cokki dan si cokki pun tersenyum dan bersemangat.
menjelang ujian nasional tiba. tiba tiba ada temanya yang mengolok olok si cokki "mana mungkinn si senyappp dapat nilaiii baguss masukk 10 besarr pun tidak pernah hahahaha" kata temanya sambil menyombongkan diri lalu si cokki tetap cuek dan langsung masuk kelas. lalu ujian nasional itu selesai kemudian tinggal menunggu pengumumanya.

setelah Ujian nasional selesai si cokki dicegat dengan temanya yang bergerombol lalu masuklah si cokki ia ke semak semak ketakutan takut di pukul. temanya mengejarnya sampai dapat lalu ia berdoa sambil duduk di semak semak dalam keadaan menangis lalu tiba tiba munculah ular cobra dari semak tersebut dan anehnya lagi ular itu langsung mengejar ketemanya tadi dan temanya kocar kacir ketakutan dan temanya yang besar terkena bisa nya ular langsung masuk rumah sakit.
si cokki tidak menyangka sama sekali kok tiba tiba ular nya keluar dan menyerang temanya lalu si cokki bersyukur tidak terkena ular tersebut. lalu ia pulang dengan agak kebingungan dan sampailah di rumahnya ia tidak bercerita pada orangtuanya.
hari demi hari tak terasa hari semakin cepat mulai tiba pengumuman UJIAN NASIONAL dan ternyata si cokki mendapatkan nilai yang terbaik teman temanya tidak menyangka si cokki yang tidak pernah masuk 10 besar pun mendapatkan predikat hasil ujian nasional terbaik dalam kelasnya si cokki pun terharu dan menangis tangisan kemenangan ada juga temanya yang menghina si cokki nilainya ceblok jauh sekali dari si cokki padahal ia selalu masuk 10 besar. lalu si cokki pun memeluk orang tuanya dengan bangga sambil terharu "alhamdulillah nak kau mendapatkan nilai terbaik" kata ibunya "iya bu aku tak menyangka ternyata dibalik KESULITAN ITU PASTI ADA KEMUDAHAN" kata si cokki "ini berkat berdoa,berusaha,kesabaran,dll itu semua menghasilkan kesuksesan" kata ayahnya.

lalu si cokki pun dengan mudah ia memasuki SMP (sekolah menengah pertama) dengan mudah dengan nilai tertinggi ia memilih smp negeri di tengah kota sesuai dengan keinginanya sejak sd dulu sedangkan temanya kebanyakan tidak diterima di smp negeri kebanyakan masuk swasta. di smp si cokki disambut dengan hangat oleh teman teman barunya "semoga teman sekarang lebih baik daripada dahulu" kata si cokki lalu ia setelah mos masuk ke kelas aslinya VII A ia masuk kelas paling awal karena nilai unasnya sangat tinggi sekali di kelas barunya banyak sekali teman temanya yang sifat sama dengan si cokki yaitu pendiam temanya juga senasib dengan si cokki pada dulu waktu sd. si cokki senang dengan lingkungan barunya smp yang lebih baik pegaulanya lebih pintar,rajin,dan juga religius sewaktu di smp si cokki sama sekali tidak pernah di bully sama sekali jangankan dibully dicaci maki aja tidak pernah. teman smpnya selalu mengajak kebaikan saling mengingatka satu sama lain tak terasa 3 tahun lamanya dengan teman smp yang humoris,baik,dan pandai mulai berpisah apalagi sebelum ujian nasional smp dimulai waktu itu pergi ke bali si cokki pun bersedih mulai berpisah dengan temanya. lalu setelah pariwisata ujian nasional itu mulai tiba si cokki pun agak kewalahan dan akhirnya nilainya jatuh dan jelek hasil ujian nasionalnya si cokki pun bersedih "kenapa ya aku di lingkungan terbaik tapi akhirnya dalam bersedih,sedangkan di lingkungan jelek tapi berakhir dengan kemenangan" lalu teman smpnya memotivasi si cokki si roki sahabat smpnya "tidak selamanya orang diatas terus,pasti ada turunya jadi cokii di dunia ini pasti ada yang naik dan ada yang turun. ayo cokii tetap semangat dan berdoa" kata sahabatnya dan orang tuanya pun juga memotivasi si cokkii.

tak terasa si cokii remaja lalu kesabaran si coki di uji. ia tidak diterima masuk ke sma negeri dan mendapatkan nilai ujian nasional yang tidak terlalu bagus dan jelek lalu ia berusaha untuk masuk ke sekolah islam negeri dengan cara tes tetapi ia tidak diterima disekolah itu. lalu si coki tetap berusaha tes di smk negeri lainya hasilnya tambah buruk dan tidak diterima di sekolah itu kesabaran si coki benar benar di uji. lalu ia menyerah dan masuk daftar ke sekolah swasta dengan sedih. lalu si cokki pasrah dan sedih
di sma ia sama saja diberlakukan waktu ia masih di sd yaitu dibully tetapi tidak separah sd hanya dicaci maki saja si cokki pun kehilangan kesabaran di kelas pun ia marah pada teman yang menghina sifatnya "brkkkkk.....si cokki pun melempar bangku besar dengan marahh" si teman cokki pun ketakutan tiba tiba ia marah marah di pojok kelas "hahahaa si kuperr pun marahh" kata si tokii sambil lari lalu si cokki pun memukul dan melempar kearah si tokii "rasakan kau ini aku bukann manusia lemahh aku bukan kuperr...brkkkk.." bangku itu dilemparkan ke si tokii lalu si bu guru datang "ada apa ini kok kelas ini kacau" kata bu guru "ini bu katanya anak ipa tapi kok kampungan sekali selalu menghina saya" kata si cokki lalu kedua duanya dibawa ke bk lalu keduanya saling memaafkan lalu masalah ini disampaikan masing masing kepada orang tuanya.

lalu setelah pulang sekolah ibunya bertanya "nak kenapa kau emosional begitu biasanya kamu tidak begitu" kata ibunya "habis aku kesall ia selalu menghinaku lagian bu aku uda besar 15 tahun aku tidak mau terlihat lemah dihadapan temanku" kata si cokki "kenapa ya bu semua yang cokki alami selalu ada naik turunya ada baik ada buruk kenapaaa??" kata si cokki "ia nak ibu tau kau udah besar kau tidak ingin dicaci maki tetapi ibu minta hanya satu jaga emosi mu lawanlah mereka dengan kepandaian mu agar mereka tidal menggapmu lemah. dan di didunia ini seperti cobaan saja kita harus bersabar hidup didunia ini hanya sementara nak. apabila engkau melewati cobaan ini dengan sabar maka iman kita bertambah nak dan mendapatkan balasan yang baik sebaliknya kalau tidak sabar maka iman kita berkurang. masih ada nak cobaan yang lebih berat daripada kita seperti orang orang dibawah kita yang cobaan yang lebih berat." kata ibunya yang menasehati si cokki.
lalu si cokki pun tersenyum dan ia berusaha akan lebih baik lagi :D

adab adab hari raya ISLAM

kami admin RIZQI WIDI R. blog mengucapkan selamat hari raya idul fitri semoga amalan dibulan ramadhan diterima oleh ALLAH SWT AMIN....

Para ulama telah menjelaskan tentang sunah-sunah Rasulullah yang berkaitan dengan hari raya, diantaranya:

1. Mandi pada hari raya.

Sa’id bin Al Musayyib berkata: “Sunah hari raya ‘idul Fitri ada tiga: berjalan menuju lapangan, makan sebelum keluar dan mandi.”

2. Berhias sebelum berangkat sholat ‘Iedul Fitri.

Disunahkan bagi laki-laki untuk membersihkan diri dan memakai pakaian terbaik yang dimilikinya, memakai minyak wangi dan bersiwak. Sedangkan bagi wanita tidak dianjurkan untuk berhias dengan mengenakan baju yang mewah dan menggunakan minyak wangi.

3. Makan sebelum sholat ‘Idul Fitri.

“Dari Anas RodhiyAllahu’anhu, ia berkata: Nabi sholAllahu ‘alaihi wa sallam tidak keluar rumah pada hari raya ‘Iedul fitri hingga makan beberapa kurma.” (HR. Bukhari). Menurut Ibnu Muhallab berkata bahwa hikmah makan sebelum sholat adalah agar jangan ada yang mengira bahwa harus tetap puasa hingga sholat ‘Ied.

4. Mengambil jalan yang berbeda saat berangkat dan pulang dari sholat ‘Ied.

Hal ini sebagaimana yang dilakukan Rasulullah, beliau mengambil jalan yang berbeda saat pulang dan perginya (HR. Bukhari), diantara hikmahnya adalah agar orang-orang yang lewat di jalan itu bisa memberikan salam kepada orang-orang yang tinggal disekitar jalan yang dilalui tersebut, dan memperlihatkan syi’ar islam.

5. Bertakbir.

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa berangkat menunaikan sholat pada hari raya ‘ied, lalu beliau bertakbir sampai tiba tempat pelaksanaan sholat, bahkan sampai sholat akan dilaksanakan. Dalam hadits ini terkandung dalil disyari’atkannya takbir dengan suara lantang selama perjalanan menuju ke tempat pelaksanaan sholat. Tidak disyari’atkan takbir dengan suara keras yang dilakukan bersama-sama. Untuk waktu bertakbir saat Idul Fitri menurut pendapat yang paling kuat adalah setelah meninggalkan rumah pada pagi harinya.

6. Sholat ‘Ied.

Hukum sholat ‘ied adalah fardhu ‘ain, bagi setiap orang, karena Rosululullohshallallahu ‘alaihi wa sallam senantiasa mengerjakan sholat ‘Ied. Sholat ‘Ied menggugurkan sholat jum’at, jika ‘Ied jatuh pada hari jum’at. Sesuatu yang wajib hanya bisa digugurkan oleh kewajiban yang lain (At Ta’liqat Ar Radhiyah, syaikh Al Albani, 1/380). Nabi menyuruh manusia untuk menghadirinya hingga para wanita yang haidh pun disuruh untuk datang ke tempat sholat, tetapi disyaratkan tidak mendekati tempat sholat. Selain itu Nabi juga menyuruh wanita yang tidak punya jilbab untuk dipinjami jilbab sehingga dia bisa mendatangi tempat sholat tersebut, hal ini menunjukkan bahwa hukum sholat ‘Ied adalah fardhu ‘ain.

Waktu Sholat ‘Ied adalah setelah terbitnya matahari setinggi tombak hingga tergelincirnya matahari (waktu Dhuha). Disunahkan untuk mengakhirkan sholat ‘Iedul Fitri, agar kaum muslimin memperoleh kesempatan untuk menunaikan zakat fitrah.

Disunahkan untuk mengerjakan di tanah lapang di luar pemukiman kaum muslimin, kecuali ada udzur (misalnya hujan, angin kencang) maka boleh dikerjakan di masjid.

Dari Jabir bin Samurah berkata: “Aku sering sholat dua hari raya bersama nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam tanpa adzan dan iqamat.” (HR. Muslim) dan tidak disunahkan sholat sunah sebelum dan sesudah sholat ‘ied, hal ini sebagaimana perkataan Ibnu Abbas bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam sholat hari raya dua raka’at. Tidak ada sholat sebelumnya dan setelahnya (HR. Bukhari: 9890)

Untuk Khutbah sholat ‘ied, maka tidak wajib untuk mendengarkannya, dibolehkan untuk meningggalkan tanah lapang seusai sholat. Khutbah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam tidak dibuka dengan takbir, tapi dengan hamdalah, dan juga tanpa diselingi dengan takbir-takbir. Beliau berkutbah di tempat yang agak tinggi dan tidak menggunakan mimbar. Rasulullah berkutbah dua kali, satu untuk pria dan satu untuk wanita, ketika beliau mengira wanita tidak mendengar khutbahnya.

7. Ucapan selamat Hari Raya.

Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah pernah ditanya tentang mengucapkan selamat pada hari raya dan beliau menjawab: “Adapun ucapan selamat pada hari raya ‘ied, sebagaimana ucapan sebagian mereka terhadap sebagian lainnya jika bertemu setelah sholat ‘ied yaitu: Taqabbalallahu minna wa minkum (semoga Allah menerima amal kami dan kalian) atau ahaalAllahu ‘alaika (Mudah-mudahan Allah memberi balasan kebaikan kepadamu) dan semisalnya.” Telah diriwayatkan dari sejumlah sahabat Nabi bahwa mereka biasa melakukan hal tersebut. Imam Ahmad dan lainnya juga membolehkan hal ini. Imam Ahmad berkata, “Saya tidak akan memulai seseorang dengan ucapan selamat ‘ied, Namun jika seseorang itu memulai maka saya akan menjawabnya.” Yang demikian itu karena menjawab salam adalah sesuatu yang wajib dan memberikan ucapan bukan termasuk sunah yang diperintahkan dan juga tidak ada larangannya. Barangsiapa yang melakukannya maka ada contohnya dan bagi yang tidak mengerjakannya juga ada contohnya (Majmu’ al-Fatawaa, 24/253). Ucapan hari raya ini diucapkan hanya pada tanggal 1 Syawal.

8. Kemungkaran-kemungkaran yang terjadi pada hari raya.

Saat hari raya, kadang kita terlena dan tanpa kita sadari kita telah melakukan kemungkaran-kemungkaran diantaranya:

1. Berhias dengan mencukur jenggot (untuk laki-laki).
2. Berjabat tangan dengan wanita yang bukan mahram.
3. Menyerupai atau tasyabuh terhadap orang-orang kafir dalam hal pakaian dan mendengarkan musik serta berbagai kemungkaran lainnya.
4. Masuk rumah menemui wanita yang bukan mahrom.
5. Wanita bertabarruj atau memamerkan kecantikannya kepada orang lain dan wanita keluar ke pasar dan tempat-tempat lain.
6. Mengkhususkan ziarah kubur hanya pada hari raya ‘ied saja, serta membagi-bagikan permen, dan makanan-makanan lainnya, duduk di kuburan, bercampur baur antara laki-laki dan perempuan, melakukan sufur (wanitanya tidak berhijab), serta meratapi orang-orang yang sudah meninggal dunia.
7. Berlebih-lebihan dan berfoya-foya dalam hal yang tidak bermanfaat dan tidak mengandung mashlahat dan faedah.
8. Banyak orang yang meninggalkan sholat di masjid tanpa adanya alasan yang dibenarkan syari’at agama, dan sebagian orang hanya mencukupkan sholat ‘ied saja dan tidak pada sholat lainnya. Demi Allah ini adalah bencana yang besar.